Rabu, 14 Mei 2008

tes olah raga gitu loh

Tadi pagi giliran olah raga yang kebagiyan jatah praktek. aku pikir ada tes lari-larinya, eh ternyata tidak. Waaauuuu....(ekspresi tersepona) aku ya jelaslah seneng banget. udah bisa kubayangkan kalau harus lari-lari sejauh dua kali luas sekolahku. cuuuapeeek puuuoool pastinya. mana besok adalah prakteknya TIK, EXCEL pisan. kan butuh latihan yang berjam-jam buat nglancarin rumus dan melatih respektibility????? apa itu/ whateverlah, anggap aja begitu.

Praktek olah raganya tadi mulai menggiring bola, yang meliuk-liuk itu loh, yang harus melewati palang rintangan dari tombak bambu, hahaha,,,,lucu banget. Bayangkan aja, kita kayak teletubbies besar yang kehilangan masa kecilnya. harus lari-lari mengejar bola, kadang malah bolanya yang disini, kitanya yang disono, gak nyambing banget pokoknya deh. tapi ya itu, apa aja buat my mark, apa aja buat bisa lulus selama itu masih dalam tahap yang wajar usahanya. Meskipun jatuh, berguling-guling, dikejar sama bola, keantuk palang. yo, gak po po lah. gitu aja kok repot(seperti yang di bilang oleh gus dur).
Hari ini juga tadi ada pengumuman PMDK UNSAIR, alhamdulillah, Riku, my sweety friend bisa keterima. Meskipun ada juga temen-temenku yang daftar tetapi gak keterima, tetapi pasti ada jalan yang laen dan itu pasti lebih baik buat masa depannya nanti.

Bicara masalah UNAIR, aku lumayan interest sama universitas itu sebenere, tetapi ya itu, lokasinya yang di ibukota jawa timur mengharuskannya menjadi kota yang super panas, dan sangat sangat sangat panas sekali. Gak bisa kubayangkan deh jika aku harus hidup di kota surabaya, metropolitan nomor dua di indonesia. mana airnya yang harusnya(menurutku)dingin, disana menjadi panas. Air terasa lengket, minum kalau bukan air es gak kerasa minum. aku gak betah deh disana. Membayangkan kediri atau blitar dengan suasana dinginnya yang indah dan nyaman pasti akan membuatku kangen suatu saat nanti. Karena beginilah aku yang terbiasa hidup di daerah, bukan di perkotaan. terbiasa dengan yang dingi-dingin nyaman deh. Lain dengan Malang, kota yang sangat uuuenaaaak puuuoool. Tapi sayangnya selain keenakan kotanya gak ada yang membuatku tertarik buat mengunjungi Malang, atau untuk hidup disana, atau untuk kuliah disana. hadeeeh, namanya juga manusia, gak pernah puas dengan semua yang telah dianugerahkan oleh YANG MAHA KUASA, termasuk aku yang ada di dalamnya.

But, life must go on. Apapun yang terjadi, kita harus senantiasa berusaha mendapatkan yang kita inginkan. Beda loh, orang yang harus berjuang mendapatkan hasil dengan dia yang cuma menengadah minta jatah. Mental peminta dan pekerja??? Jelas beda gitu loh.

Oya, aku juga ada target buat mengumpulkan naskah lingkungan dari unicef, besok lusa, cap pos, harus udah sampai di sana. Aku tadi alhamdulillah udah dapat bahannya. Dari perpustakaan, karyanya sean covey, fenomenal banget lho itu. Bukunya juga bagus banget, membuat yang baca akan termotivasi buat selalu berubah, buat selalu menjadi manusia yang proaktif. Ok that's all. Besok kita sambung lagi di sini.

Tidak ada komentar: